PERATURAN FUTSAL

PERATURAN UMUM (Futsal)
 
1. Pertandingan menggunakan peraturan Federasi Futsal Indonesia ( FFI ) yang dimodifikasi dalam
hal pemain, jumlah pemain dan waktu pertandingan;
2. Pertandingan dipimpin oleh wasit di lapangan;
3. Sistem kompetisi untuk futsal adalah sistem gugur.
4. Waktu pertandingan adalah:
a. 2x15 menit Waktu Kotor untuk babak penyisihan;
b. 2x20 menit Waktu Kotor untuk babak perempat final, semifinal, perebutan juara 3 dan Final
5. Setiap Tim Futsal mempunyai kesempatan time out 1 (satu) menit dan paling banyak 1 (satu) kali
dalam setiap babak, dan 2 menit terakhir tidak diperbolehkan mengambil time out.
6. Apabila pertandingan berakhir seri, maka pemenang pertandingan ditentukan melalui adu
tendangan penalti, dengan ketentuan kedua tim mendapat kesempatan melakukan tendangan
penalti sebanyak 3 kali untuk tendangan pertama masing-masing tim (hanya pemain yang
terakhir bermain atau di dalam lapangan yang boleh menendang);
7. Ketika pada kesempatan itu kedudukan tetap berakhir seri, maka akan dilakukan undian koin
(dipimpin wasit), yang nantinya pemenang dari hasil undian itu akan memutuskan apakah timnya
akan menjadi penendang atau menjadi penjaga gawang. Tim yang menjadi penendang akan
menjadi pemenang apabila berhasil mencetak gol, namun apabila gagal, tim yang pemainnya
menjadi penjaga gawang akan menjadi pemenang, begitu pula sebaliknya, tim yang menjadi
penjaga gawang berhasil menggagalkan tendangan penalti akan keluar menjadi pemenang;
8. Suatu tim akan dinyatakan kalah Walk Out (WO) apabila tim yang bersangkutan tidak hadir di
lapangan pertandingan setelah diberi waktu tunggu selama 10 menit dari jadwal pertandingan.
 
 
PERATURAN KHUSUS (Futsal)
 
1. Semua pemain tercatat sebagai karyawan yang diperbolehkan bermain di perusahaan yang
bersangkutan dengan masa kerja melebihi 12 bulan kalender.
2. Line-up pemain maksimal dari setiap tim adalah 10 (sepuluh) pemain.
3. Komposisi minimal pemain dalam setiap tim di lapangan adalah minimal 3 (tiga) pemain dan
1 (satu) kiper.
4. Pergantian pemain tidak dibatasi sepanjang nama pemain tersebut tercatat dalam Daftar Nama
Pemain dan pemain yang telah diganti boleh atau dapat masuk kembali ke lapangan untuk
bertanding.
5. Pemain yang mendapat dua kartu kuning sehingga menjadi kartu merah pada suatu
pertandingan, tidak dapat mengikuti satu pertandingan selanjutnya. Sedangkan pemain yang
mendapatkan kartu merah secara langsung akibat perlanggaran keras tidak dapat mengikuti
dua pertandingan selanjutnya apabila tim tersebut lolos.
6. Apabila suatu tim melakukan pelanggaran terhadap Peraturan Khusus No. 1 diatas, maka tim
yang bersangkutan akan dikenakan sanksi diskualifikasi dari cabang olahraga yang
bersangkutan dan dinyatakan kalah dalam pertandingan tersebut
7. Penggantian pemain tercatat tidak dapat dilakukan dengan alasan apapun setelah technical
meeting dilaksanakan.