PERATURAN TENIS MEJA

PERATURAN UMUM (Tenis Meja)
 
1. Pertandingan menggunakan peraturan Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI);
2. Pertandingan dipimpin oleh wasit di lapangan;
3. Pertandingan menggunakan sistem gugur;
4. Menggunakan Game 11 dengan mencari 3 kali kemenangan (The Best Of Five) (dengan
penggantian serve setiap 2 angka); dan
5. Suatu tim akan dinyatakan kalah walk out (WO) apabila pasangan ganda yang bersangkutan
tidak hadir di lapangan pertandingan setelah diberi waktu tunggu selama 10 menit dari jadwal
pertandingan.
 
 
PERATURAN KHUSUS (Tenis Meja)
 
1. Semua pemain tercatat sebagai karyawan yang diperbolehkan bermain di perusahaan yang
bersangkutan dengan masa kerja melebihi 12 bulan kalender.
2. Line-uppemain maksimal dari setiap tim adalah 10 (sepuluh) pemain dan minimal 4 (empat)
pemain dalam setiap tim;
3. Apabila terdapat perbedaan pemain yang bertanding dalam suatu partai dengan daftar
pemain yang telah tercatat, maka tim yang mengganti pemainnya dinyatakan WO pada
partai yang bersangkutan.
4. Pertandingan akan mempertandingkan 3 partai (Ganda – Tunggal – Ganda) bergantian
dalam satu meja.
5. 1 pemain dapat bermain maksimal 2 partai (ganda dan tunggal)
6. Urutan pertandingan adalah Ganda – Tunggal - Ganda
7. Apabila suatu tim melakukan pelanggaran terhadap Peraturan Khusus No.l di atas, maka
tim/perusahaan yang bersangkutan akan dikenakan sanksi diskualifikasi dari cabang
olahraga yang bersangkutan dan dinyatakan kalah dalam pertandingan tersebut.
8. Penggantian pemain tercatat tidak dapat dilakukan dengan alasan apapun setelah technical
meeting dilaksanakan.
9. Pemain yang dianggap tercatat secara sah adalah pemain yang telah didaftarkan dan telah
memenuhi dokumen pendaftaran yang diatur dalam tata cara pendaftaran POR APPI 2024.
10. Setiap SUPPORTER, PEMAIN, OFISIAL yang perilakunya dinilai PANITIA dan WASIT dapat
memicu kerusuhan, kericuhan, perkelahian atau mengganggu jalannya pertandingan akan
langsung diberi peringatan keras, dan jika tidak mengindahkan maka regu dari supporter,
pemain ataupun ofisial tersebut akan di DISKUALIFIKASI.